POSO, DETAIL73.COM-Keberadaan terminal Kota Tentena tepatnya areal pelataran parkir kendaraan, saat dalam kondisi rusak parah, hal ini berujung menuai pengeluhan dari sejumlah sopir angkutan umum dan para pedagang warung makan maupun kios yang ada dalam lokasi terminal.
Kondisi ini, sebenarnya sudah berulang kali disampaikan para sopir dan penyewa ke pemerintah setempat, namun tidak kunjung mendapat tanggapan, apalagi memperbaikinya. Padahal mereka mengaku rutin membayar retribusi.
Dari penuturan salah seorang pemilik warung makan, kondisi terminal akan tergenang air dan becek jika disapu hujan, yang disebabkan banyaknya titik yang berlubang.
Sebaliknya, jika saat kemarau, terminal akan dipenuhi debu, sehingga berdampak kotor dan jorok pada setiap rumah makan di dalam terminal.
Dari pantauan pewarta, tampak sejumlah titik lubang di areal terminal Tentena berukuran 1,5 meter dengan kedalaman 10-20 centimeter. Diduga akibat lama dibiarkan terlantar, sehingga tidak sedikit kendaraan angkutan yang mengalami kerusakan saat melintas.
“Tidak sedikit angkot yang patah per atau ban rusak. Kami jadi terganggu kalau masuk terminal, terutama malam hari karena kondisi ini, ditambah lagi kurangnya penerangan dalam terminal,” kata sopir Mikrolet, Minggu (09/01/2022).
Hal yang sama dikatakan Om Oce pengelola agen tiket di Terminal Tentena. Menurutnya, sudah bertahun-tahun sejak Terminal Tentena dibuka kondisinya tak terawat, nyaris tak disentuh perawatan oleh pemerintah.
Padahal kata dia, terminal Tentena salah satu sarana pendukung sekaligus menjadi ikon keindahan kota Tentena. Apalagi selama ini Pemda terus menarik pungutan restrebusi di Terminal.
“Sejak dibangun beberapa tahun silam kondisi Terminal dibiarkan tak terawat, pokoknya sudah sekitar 5 tahun lebih kondisi terminal ini tak berubah, kalau musim hujan digenangi air, dan kalau musim panas tiba jalan berlubang seperti jalan setapak dan berdebuh, akibat tidak upaya perbaikan dari pihak Pemda Poso,” kata Om Oce.
Padahal terminal Tentena menjadi induk utama transportasi darat baik bus maupun kendaraan lintas batas, bagi penumpang yang akan berpergian ke wilayah kota Poso, Morowali maupun ke Wulawesi Selatan.
Ditambahkanya, seharusnya Pemda Poso melalui OPD terkait, turun menata dan memperbaiki kembali terminal Tentena ini, apalagi mengingat Tentena merupakan Kota pariwisata di Poso, sehingga dapat menarik bagi penumpang yang transit.
“Kondisi terminal yang bersih dan di tata rapih sehingga tidak kelihatan kumuh akan menarik perhatian penumpang transit dan wisatawan, harapan kami kiranya Pemda Poso bisa menata lebih indah lagi terminal Tentena biar tak lagi kelihatan kumuh.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Poso Victor Tumonggi yang dikofirmasi tidak menepis soal keberadaan terminal Tentena, yang saat ini tengah dalam kondisi rusak. Bahkan kata dia, persoalan tersebut sudah dalam alur perencanaan perbaikan.
“Saya sudah turun kelapangan mengecek langsung kondisi terminalnya, itu saya lakukan semenjak saya dipercayakan sebagai Kadis Perhubungan, hanya saja kita terkendala anggaran. Tapi yang pasti upaya perbaikan terminal ini, menjadi perhatian pemerintah dan akan segera dilaksanakan,” ucap Victor saat dihubungi melalui sambungan telepon. (Ar/DM)