Kegiatan Imbangan Ops Madago Raya, Kapolres Parimo Silaturahmi Ke Panti Asuhan, Ponpes dan Gereja Di Parigi Barat

PARIMO, DETAIL73.COM-Satuan Tugas Operasi (Satgas Ops) Madago Raya 2022 terus melakukan upaya-upaya persuasif sebagai bentuk tindakan soft approach dalam penanganan kasus terorisme di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo).

Seperti yang ditunjukan Kapolres Parimo AKBP Yudy Arto Wiyono, SIK melakukan silaturahmi ke Yayasan Panti Asuhan Dan Pondok Pesantren (Ponpes) Hidayatullah Desa Baliara dan Gereja GPID Bukit Moria Desa Lobu Mandiri Kecamatan Parigi Barat Kabupaten Parimo, pada Rabu  (23/03/2022).

Dengan mengangkat tema kegiatan, Ayo peduli dan ayo berbagi, Polres Parimo berbagi kasih memberikan santunan berupa sembako dan uang santunan dari keiklasan dan donasi para personil Polres Parimo kepada anak-anak yatim dan kaum duafa yang ada di pesantren Hidayatullah dan gereja GPID bukit Moria.

Ustad Ahyin, S.pdi selaku pengurus di pesantren Hidayatullah merasa sangat bersyukur sudah mendapat perhatian dari Kepolisian.

“Mewakili seluruh santri dan pengurus kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada bapak Kapolres Parimo dan kami berdoa semoga Allah selalu memberikan hidayah dan petunjuk bagi seluruh personel kepolisian khususnya Polres Parimo,” ungkap unstad Ahyin.

Ditempat terpisah Pdt. Toka Timbu Pahung, S.Th, M.Th juga berharap terus terjalin Silaturahmi dengan pihak kepolisian.

“Kami sangat bersyukur sudah peduli dan perhatian, semoga Kapolres Parimo dan jajarannya, selalu diberikan kesehatan, Kesuksesan, Kemudahan dan Kelancaran Keselamatan dalam bertugas dan senantiasa dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa,” ucap Pdt Toka Timbu Pahung.

Wakasatgas V Humas Ops Madago Raya 2022 Yudho Huntoro juga mengatakan bahwa kegiatan sambang dalam rangka silaturahmi oleh jajaran Polres Parimo merupakan salah satu giat imbangan operasi Madago raya, mengunjungi pesantren, gereja, mesjid pemukiman warga dan tempat-tempat umum untuk memberikan rasa aman terhadap masyarakat serta mendekatkan diri dengan warga, sebagai bentuk kehadiran negara ditengah-tengah warga apalagi wilayah Kabupaten Parimo masih merupakan wilayah pengejaran dari tiga kelompok DPO teroris Poso yang saat ini terus diburu oleh aparat,” ungkap Yudho

“Kami juga mengajak dan menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Parimo untuk dapat bekerja sama dengan aparat Kepolisian apabila melihat atau mendapatkan informasi keberadaan dari buronan aparat, agar segera melaporkan kepada pihak aparat TNI-Polri,” pintanya.

Selengkapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

You cannot copy content of this page