MORUT– Pihak Kontraktor CV Sentosa Peling Sejahtera (SPS) menargetkan penyelesaian proyek peninggian badan jalan sepanjang 2 Km dengan pagu anggaran sebesar Rp. 3.917. 400.000 di Desa Togo Mulya Kecamatan Petasia Barat, Kabupaten Morowali Utara (Morut) yang melekat di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Morut, tuntas akhir Januari 2025 ini.
Konsultan pengawas lapangan CV Sentosa Peling Sejahtera, Andreas Kadang, mengatakan, tercatat hingga saat ini progres pengerjaan peninggian badan jalan di Togo Mulya sudah mencapai 95 persen.
“Kami optimis akhir Januari 2025 ini, pengerjaan proyek tersebut sudah akan rampung secara keseluruhan,” kata Andreas Kadang.
Kepala BPBD Morut yang juga PPK Proyek Peninggian Badan Jalan Togo Mulya, Delfia Parenta ST, yang di temui saat peninjauan langsung di lapangan, Selasa (21/01/2024), menjelaskan, bahwa proyek tersebut saat berakhir per 31 Desember 2024, volume pekerjaannya baru mencapai 75 persen, dan yang di bayarkan kepada pihak Kontraktor sesuai dengan progres pekerjaan saat itu.
” Yang kami bayarkan per 31 Desember 2024 hanya 75 persen, sesuai dengan volume pekerjaan saat itu. Untuk sisa dana sejumlah 25 persen, sesuai dengan aturan akan di cairkan di APBD tahun 2025, setelah proses penyelesaian proyek tersebut, dengan perhitungan denda 1/ 1000 dari nilai sisa kontrak yang belum dikerjakan, yakni 25 persen terhitung sejak 1 Januari 2025, ” jelas Delfia Parenta.
Delfia menegaskan, pihak Kontraktor juga memiliki itikat baik dan berkomitmen untuk menyelesaikan proyek tersebut, paling lambat akhir Januari 2025 ini.
” Kami juga tidak akan segan-segan untuk memutus kontrak mereka, jika saja nantinya komitmen untuk menyelesaikan proyek tersebut, tidak di indahkan dengan baik,” tegas Delfia.**