PALU, DETAIL73.COM-Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura ,didampingi Wakil Gubernur Mamun Amir Membuka Musrembang RKPD Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2023, bertempat di Hotel BW The Coco, Senin (11/04/2022).
Dalam arahannya Gubernur Rusdy menyampaikan tiga hal penting yakni Forum tersebut harus dipergunakan sebagai forum koordinasi, konsolidasi sekaligus penyatuan rencana aksi bagi arah pembangunan SulawesiTengah s
Forum Musrembang tidak sekadar menjadi volume yang bersifat formalitas dan normatif akan tetapi dijalankan dengan 3 kata kunci.
Menurut Gubernur, pemerintah provinsi telah merumuskan target indikator makro pembangunan daerah tahun 2023 yakni ; pertumbuhan ekonomi 10,36%, laju inflasi 1,91%, indeks gini 0, 22 poin, persentase penduduk miskin 10,84%, indeks pembangunan manusia 69,87 poin dan tingkat pengangguran terbuka 2,84%.
Untuk mewujudkan produktivitas pembangunan ada 6 usulan prioritas pembangunan yakni ; pengembangan kawasan pangan Nusantara seluas 1, 123,56 hektar di Kabupaten Donggala, pembangunan ruas bypass Tambu-Kasimbar sepanjang 30 km, pembangunan ruas Gimpu-Peana-Kalamanta-BTS Sulsel sepanjang 89,0 km, pembangunan pelabuhan tumbuh dan Kasimbar, pembangunan ruas Sienjo-Pura-Sipi, pembangunan ruas Bangga-Lalundu-Watatu sepanjang 183,6 km.
Poin ke-3 yakni fokus dan konsisten bagi perjuangan kesejahteraan rakyat melalui KUR, pembangunan kawasan pertumbuhan baru seperti food estate, program kesejahteraan bagi sektor usaha riil di bidang pertanian dan perkebunan, pembangunan infrastruktur pasca bencana, pendidikan lewat SMK vokasional guna menyerap angkatan kerja dan sebagainya, ucap mantan Walikota Palu dua priode.
Karena itu kepada seluruh Bupati, Walikota, OPD Provinsi Sulawesi Tengah maupun Forkopimda, marilah kita saling tolong-menolong dalam kebajikan, kesejahteraan bagi masyarakat harus kita percepat Karena itu adalah amanah Allah SWT yang mesti kita kenaikan,” tutupnya.
Bertindak sebagai narasumber Kementerian Dalam Negeri RI, Kementerian perencanaan pembangunan nasional/Bappenas RI, Balai pelaksana jalan nasional Sulawesi Tengah
Adapun peserta berjumlah 200 orang yang terdiri dari ; DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Bupati/Walikota se-Sulawesi Tengah, Forkopimda, perangkat daerah, perguruan tinggi dan instansi vertikal, Kepala Bappeda kabupaten/kota se – Sulawesi tengah. (*)
(Nsr/Biro Adp Sulteng)